Sunday, March 10, 2013

Cara dalam pemberian pakan untuk Louhan

Berikut beberapa cara dalam pemberian pakan untuk Louhan : 
  1. JANGAN membiasakan 1 macam menu makan ke pada ikan louhan
  2. JANGAN meninggalkan makanan di Aquarium entah itu pakan hidup / pelet ..... Sisa makanan setelah 10 mnt angkat ....dari Aqua
  3. Intinya .... Louhan butuh beberapa vitamin dan Protein tinggi Untuk louhan yg masih dalam masa pertumbuhan
  4. Jadi .... alangkah bijaksananya kalau adanya vareasi makanan.
  5. Sisa makanan yang tidak di makan akan berkibat menjadi zat racun bagi louhan. EX: menjadi Amoniak. So ... Kotoran dan makanan yg ga di makan harus NOL di aquarium.

Tips Memilih dan Merawat Ikan Louhan


Mungkin sahabat sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Ikan Louhan karena Ikan Louhan ini sudah cukup populer di berbagai penjuru Dunia, Ikan Louhan juga salah satu ikan yang dikatagorikan kedalam golongan Ikan hias, Karena bentuknya yang unik yaitu mempunyai cici khas kepala yang nongol (Jenong) dan warna yang menarik. Ikan Louhan ini setandarnya terbagi menjadi dua jenis yaitu Ikan Louhan jenis Bonohead dan Ikan Louhan jenisWaterhead. Ikan Louhan jenis Bonohead pada umumya mempunyai kepada yang tidak terlalu jenong atau biasa disebut dengan jenong batu, dan Ikan Louhan jenis ini biasanya tidak akan memiliki jenong yang signifikan. Sedangkan Ikan Louhan jenisWaterhead atau biasa disebut dengan Ikan Louhan Jenong Air biasanya mempunyai Jenong yang cukup besar.

Nah sekarang apabila sahabat ingin memelihara Ikan Louhan sebaiknya pilihlah Ikan Louhan yang layak untuk dipelihara, berikut tips memilih ikan louhan yang baik :
  • Pilihlah Ikan Louhan yang sehat, jangan membeli Ikan Louhan yang yang sakit, biasanya Ikan Louhan yang sakit akan ditandai dengan bercak bercak putih atau jamur yang menempel pada tubuhnya
  • Jika membeli Ikan Louhan anakan maka pilihlah Ikan Louhan dengan kepada yang Jenong, karena anakan Ikan Louhan yang jenong maka Ikan Louhan tersebut akan tumbuh dengan Jenong yang lumayan besar
  • Pilihlah Ikan Louhan yang mempunyai badan pendek dan kekar, karena Ikan Louhan yang seperti ini cenderung agresif dan mempunyai daya tarik tersendiri
  • Pilihlah Ikan Louhan dengan warna sisik yang contras
  • Selanjutnya  pilihlah Ikan Louhan yang agresif dan sudah terbiasa dengan manusia, ini dilakukan untuk menghindari dari Ikan Louhan yang stress
Nah jika sahabat sudah membeli Ikan Louhan dengan kriteria tersebut diatas sekarang bagaimana cara merawat Ikan Louhan supaya tetap sehat dan mempunyai warna yang bagus. memang untuk memelihara Ikan Louhan cukup agak sulit tetapi kalau sahabat terus bereksperiment maka akan menghasilkan Ikan Louhan dengan kwalitas yang di inginkan. berikut tips memelihara Ikan Louhan menurut versi sundaboy :
  • Sesuaikan ukuran aquarium dengan Ikan Louhan milik sahabat, idealnya ukuran aquarium harus lebih besar 3/4 dari ukuran Ikan Louhan
  •  Pastikan memasang sirkulasi air yang sesuai dengan ukuran aquarium 
  • Selalu memasang heater pada aquarium yang berisi Ikan Louhan
  • Usahakan untuk mengganti air aquarium minimal 1 minggu sekali sebanyak 1/4 dari seluruh air aquarium
  • Usahakan untuk sering berinteraksi dengan Ikan Louhan peliharaan sahabat, dengan cara mengajak bermain main dengan tangan atau cermin yang ditempelkan ke aquarium
  • Jangan sesekali memberikan makanan Ikan Louhan yang sudah kadaluarsa, ini untuk menghindari dari keracunan yang bisa mengakibatkan Ikan Louhan sakit bahkan mati
  • Berikan makan minimal 2x sehari pada pagi dan sore hari
  • Berilah pakan hidup minimal 3 hari sekali seperti cacing beku, udang,dll
  •  Jangan memberikan cahaya lampu yang terlalu berlebihan
Untuk menghasilkan Ikan Louhan yang bagus sesuai dengan keinginan sebenarnya tergantung pada jenis Ikan Louhan itu sendiri, kalau jenis Ikan Louhan yang dipelihara tidak jenong maka gimanapun kita memeliharanya atau memberikan pakan dan obat untuk menumbuhkan kepala jenong Ikan Louhan etap tidak akan pernah jenong. jadi sahabat kalau ingin Ikan Louhannya Jenong pilihlah Ikan Louhan jenis Waterhead.

Begitupun dengan warna, kalau dasarnya mempunyai warna yang bagus maka sahabat tidak perlu lagi memberikan obat perwarna karena pada dasarnya warna Ikan Louhan yang contras akan menghasilkan Ikan Louhan dengan warna yang contras juga.

Kwalitas Ikan Louhan yang baik tergantung pada jenis Ikan Louhan yang sahabat pelihara, untuk pemeliharaanya sebenarnya caranya sama saja.

Cara Budidaya Ikan Louhan

Louhan pertama kali muncul di Malaysia pada tahun 1997. Asal usul Louhan hingg saat ini masih kurang jelas. Nama louhan diambil dari kata “hua louhan” yang artinya dewi pelindung. Louhan banyak disukai masyarkat karena keunikannya. Keunikan louhan tampak pada warna sisik dan dahi atau jenongnya yang menonjol (nongnong). Bahkan terakdang pada sisik louhan terdapat tanda atau marking yang berbentuk motif atau huruf mandarin, latin, atau angka. Marking yang terdapat pada louhan memunculkan mitos bahwa lu han dapat mendatangkan hoki bagi pemiliknya. Mitos ini semakin menambah daya tarik louhan. 

A. Pemijahan Louhan 

Hal yang perlu mendapatkan perhatian khusus dalam pembudidayaan atau pemijahan louhan adalah kualitas air yang akan digunakan sebagai media pemijahan. Sumber air yang akan digunakan untuk pemijahan dapat berasal dariair sumur maupun air PAM. Jika pemijahan dilakukan dengan menggunakan air sumur, sebaiknya air sumur diendapkan selama 48 jam seblum digunakan. Jika menggunakan air PAM, sebaiknya kadar klorin dan pH air dinetralkan terlebih dahulu. Penetralan ini dapat dilakukan dengan menggunakan larutan trisulfat 5 ppm. 

Pemijahan louhan dapat dilakukan dalam akuarium atau kolam. Beberapa jenis peralatan yang wajib ada dalam kolam atau akuarium adalah sebagai berikut :
1. Bak penampungan air
2. Filter
3. Aerator
4. Alat Penampung air
5. Ornamen dan bebatuan
6. Lampu UV 

Louhan merupakan jenis ikan yang agresif dan teritorial (mempertaankan daerah kekuasaannya), sehingga ikan ini acap kali berkelahi dengan ikan lain yang ditempatkan dalam satu wilayah dengannya. Meskipun demikian, louhan termasuk ikan yang mudah diternakan. Untuk dapat melakukan pemijahan, diperlukan louhan betina berukuran minimal 10 cm dan louhan jantan yang lebih besar. 

Perbedaan antara louhan jantan dan betina dapat dilihat dari kedekatan genetiknya. Untuk louhan keturunan Cichlasoma trimaculatum, jika pada sirip punggungnya terdapat bintik hitam maka louhan tersebut berjenis kelamin betina. Apabila pembedaan secara fisik sulit dilakukan, pembedaan jenis kelamin dapat dilakukan dengan cara venting, yaitu mengamati organ kelamin louhan yang bersangkutan. 

Setelah mendapatkan calon induk untuk dipijahkan, letakkan kedua induk tersebut dalam satu akuarium yang telah diberi sekat pemisah dari kaca. Tujuannya agar mereka terbiasa satu sama lain. Ketika louhan betina telah menunjukkan tanda-tanda bertelur, lepaskan sekat pemisah. Setelah sekat pemisah dilepas, amati perilaku kedua louhan. Jika keduanya terus berkelahi, segera pisahkan kedua louhan. Upaya penyatuan kedua louhan dapat dilakukan beberapa minggu kemudian atau dapat juga mengganti pasangannya. 

Jika pemijahan berhasil, amatilah tingkah laku kedua louhan. Jika kedua induk akur dan menjaga telurnya, biarkan mereka tetap bersatu. Jika kedua induk cenderung untuk berkelahi, pisahkan induk jantan dari insuk betina agar induk betina menjaga telur tersebut. Jika induk betina memakan telurnya, pisahkan insuk tersebut dari telurnya. 

B. Pemeliharaan Louhan 

Louhan termasuk jenis ikan yang mudah pemeliharaannya. Dengan standar pemeliharaan ikan pada umumnya, louhan dapat hidup dan tumbuh dengan baik. Namun, louhan akan semakin menarik, jika dalam pemeliharaanya memperhatikan baik-baik. 

1. Tempat pemeliharaan Ikan Louhan 

Louhan biasanya dipelihara dalam akuarium yang berbentuk persegi panjang. Panjang akuarium sebaiknya 4 kali panjang tubuh louhan, karena ruang gerak yang luas akan memicu pertumbuhan louhan. Akuarium sebaiknya diletakkan 80 cm di atas lantai, agar louhan tidak stres dan akuarium tidak pecah. 

Akuarium tempat pemeliharaan louhan harus diberi lampu UV. Sinar lampu UV akan memicu pertumbuhan warna louhan sehingga menjadi lebih cemerlang . lampu UV sebaiknya tidak dinyalakan sepanjang hari, karena sinar lampu merangsang louhan untuk terus bergerak sehingga louhan tidak dapat beristirahat. 

Dasar akuarium juga diberi kerikil atau batuan, agar seperti habitat indukan asli louhan. Ada juga yang memasang cermin di dalam akuarium. Tujuannya untuk memicu pertumbuhan jenong louhan dan melatih louhan agar tampil lincah. Pemasangan cermin tidak boleh sembarangan. Cermin sebaiknya ditempatkan dalam air dan jangan ditempelkan pada dinding akuariium, agar tidak membahayakann louhan. Selain itu, jangan meletakkan cermin sepanjang hari dalam akuarium, karena louhan cepat bosan. 

2. Pemeriksaan Kualitas Air Untuk Ikan Louhan 

Sama halnya dengan pemeliharaan jenis ikan lainnya, Kualitas air yang digunakan akan tumbuh optimal pada kisaran pH netral, yaitu antara 6,5-7,5. jika pH air terlalu tinggi, marking louhan akan tampak pudar. Suhu yang mendukung pertumbuhan louhan berkisar 35-320 C. 

Pemasangan filter akan membantu menjaga kualitas air. Penggantian air akuarium juga dpat mempengaruhi kadar dalam air. Terlalu sering mengganti air menyebabkan pH air di atas 7,5. untuk menatasi hal tersebut, penggantian air dapat dilakukan dengan mengganti setengah volume air lama dengan air yang baru. Jika air pengganti berasal dari PAM, sebaiknya diendapkan terlebih dahulu. Jika air pengganti berasal dari air tanah, sebaiknya diberi zat pembunuh bakteri merugikan. 

3. Pemberian Pakan pada Ikan Louhan 

Selain tempat pemeliharaan dan kualitas air, pemberian pakan juga mempengaruhi penampilan louhan. Pakan yang mengandung nutrisi yang tepat, seimbang akan mempercantik penampilan louhan. Pakan louhan ada dua macam, yaitu pakan alami dan pakan buatan. 

Pakan alami dapat berupa jentik nyamuk (cuk), kutu air, udang, ulat jerman, dan cacing. Karena pakan alami kurang higieni, sebainya dicuci atau dibersihkan dari kuman dan bakteri sebelum diberikan kepada louhan. Pakan alami dapat membuat warna louhan semakin cemerlang. 

Sedangkan pakan buatan dapat berupa pelet yang mengandung hormon ata pelet yang mengandung spirulina.pelet yang demikian dapat memicu pertumbuhan warna louhan, sehingga louhan menjadi lebih cemerlang dan indah.

Pemberian pakan buatan mempercepat perkembangan warna louhan. Akan tetapi, pemberian pakan buatan yang berlebihan menimbulkan beberapa efek negatif. Misalnya munculnya warna di tempat yang tidak diinginkan (dibibir dan sirip). Bahkan jika over dosis dapat menyerang lever dan menyebabkna kematian oleh karena itu, pemberian pakan yang bervariasi akan menjamin kecukupan asupan vitamin dan gizi yang diperlukan louhan. 

C. Penyakit dan Penanganan Penyakit Louhan 

Penampilan louhan akan semakin memukau jika didukung dengan kesehatan yang baik. Louhan dapat terkena berbagai penyakit yang akan mengurangi nilai keindahnannya. Penyakit yang biasa menyerang louhan antara lain white spot, mulut bisulan, cacat atau luka, stres, serta kembung dan busuk mulut. 

1. Penyakit White Spot Pada Ikan Louhan 

White spot atau bintik adalah timbulnya bintik putih pada sisik louhan. White spot disebabkan oleh adanya jamur. Jamur ini muncul karena buruknya kualitas air yang digunakan. White spot merupakan penyakit yang sulit disembuhkan. Oleh karena itu, sebelum louhan terkena white spot, sebaiknya kualitas air yang digunakan selalu dijaga. Pemberian garam ikan ke dalam akuarium juga membantu mencagah munculnya white spot. 

2. Penyakit Mulut Bisulan Pada Ikan Louhan 

Louhan yang terkena mulut bisulan ditandai dengan bengkak merah pada mulutnya. Mulut bisulan dapat terjadi karena serangan Crustaceae (sejenis udang), luka infeksi akibat perkelahian, bakteri atau jamur, dan pakan yang tidak cocok. 

Multu bisulan dapat disembuhkan dengan cara mengisolasi louhan dalam akuarium khusus. Mulut louhan yang bisulan diberi antibiotik. Selama dalam perawatan, puasakan louhan selama 2-3 hari. Setelah itu berikan pakan yang bergizi. 

3. Cacat atau Luka Pada Ikan Louhan 

Cacat atau luka pada louhan dapat terjadi karena berkelahi dengan ikan lain atau karena kualitas air yang jelek. Oenyakit ini dapat disembukan dengan mengisolasi louhan dalam akuarium khusus dan mengobati luka dengan menggunakan antibiotik. Selama dalam perawatan, louhan diberi pakan yang bergizi agar cepat sembuh. 

4. Stres Pada Ikan Louhan 

Jika warna tubuh louhan tiba-tiba memudar, timbul belang hitam, jenong kempes, dan tingkah lakunya pasif, kemungkinan besar louhan tersebut mengalami stres. Louhan dapat mengalami stres karena berbagai hal. Misalnya penempatan akuarium yang salah, pakan yang buruk, takut terhadap musuh, atau sorot lampu dan warna baju. 

Untuk mengatasi stres pada louhan dapat dilakukan beberapa hal. Agar lou han tidak stres, akuarium diletkakan 80 cm di atas lantai, louhan diberi pakan yang sesuai, dipisahkan dari ikan lain, dan dibiasakan menghadapi berbagai macam keadaan agar tidak mudah kaget. 

5. Kembung dan busuk Mulut 

Jika perut louhan membengkak dan berwarna merah, kemungkinan louhan terkena penyakit busuk mulut. Penyakit ini dapat timbul karena pakan yang tidak higenis. Selain menyebabkan kembung merah, pakan yang tidak higenis dapat menyebabkan busuk mulut. Penyakit busuk mulut ditandai dengan bentuk bibir yang membengkak dan jontor. 

Kedua penyakit tersebut dapat disembuhkan dengan cara pemberian obat. Caranya louhan diterapi selama 7 hari dalam air larutan obat antibiotik, antiparasit, dan antijamur. Selama masa terapi louhan tidak diberi makan (dipuasakan). Selain cara tersebut, louhan juga dapt diterapi dengan menggunakan air hangat dan garam ikan. Selama menjalani terapi ini louhan dipuasakn selama 3 hari.